Oke, daritadi bahasnya yang berat-berat mulu. Sekarang aku bahas yang cukup ringan, deh, biar nggak bosen. Sekarang, aku mau ngepost soal diet. Diet dalam artian ‘menjadi kurus’, bukan diet ‘makanan’.

Kemarin, pas Sherly nginep, kami baca postingan twitter soal orang gendut. Gimana dia dulu dikata-katain sampai rasanya pingin bunuh diri hingga akhirnya dia berhasil motong 35 kilo dan mendapatkan badan yang ideal. Karena baca ini, aku jadi inget ada temenku yang juga mengeluhkan berat badannya dan berusaha diet demi jadi langsing.

Yaa, kayaknya, habis baca ini, cewek-cewek bakal bilang, ‘situ cowok sih, jadi nggak ngerti rasanya’. Tapi yaaa, let’s give it a try.

 

Sebenarnya, pembahasanku tentang diet itu sederhana. Aku cuma mau berkomentar, sih. Jadi aku to the point aja.

.

Ada berapa pembacaku yang lagi berusaha diet demi mendapatkan badan langsing? Kurasa, cewek yang udah kurus aja, masih mau diet karena nggak puas sama dirinya.

Ada beberapa temanku yang diet habis-habisan sampai nggak makan seharian. Ada juga yang nggak sarapan. Ada juga, kubaca di artikel koran, yang diet mati-matian sampai makan tisu demi mengganjal perut. Serius, ini beneran ada.

Agak-agak prihatin liatnya. Tubuh ideal diciptakan oleh media, sehingga jadi banyak orang yang nggak percaya diri sama badannya sendiri. Banyak yang jadi anorexia, banyak yang jadi bulmia. Ini merusak kesehatan.. (kata orang yang mengaku sebagai perokok).

Oke, diet yang benar adalah kita harus tetap makan. Syaratnya cuma: kurangi porsi makanan, tambah makanan berserat di piring, dan jangan makan malam. Pagi tetap sarapan, siang ya makan kayak biasa, malamnya minum susu aja atau langsung tidur. Jangan sampai kita ngosongin perut seharian.. (kata orang yang cuma makan kalau perutnya minta dikasih makan).

 

Waktu itu kukasih tau ke temenku yang mau diet, kalau dia harus tetap makan. Tapi porsinya harus dikurangin. Pas dia ngeyel, aku langsung nyeletuk, “MAU BEGO APA MAU KURUS, SIH?” gara-gara dia nggak mau sarapan. Iya, aku kalo ngomong ceplas ceplos. Habis, udah dikasih tau, tetep aja ngeyel.

Ya kalau situ nggak makan, di kelas gimana mikirnya? –”

.

Udah, segitu aja postingan iseng-isengnya.

 

Ciao!

2 thoughts on “Diet

Leave a comment